Kalkulasi INAK (Incident Air Kerma) Pada Pesawat Sinar-X Diagnostik

Pernahkah melihat gambar dan tabel dibawah ini?

ya, itu adalah tabel dan gambar hubungan antara kerma udara dengan tegangan potensial tabung (kVp).
apa pentingnya tabel dan gambar tersebut?
Seandainya di setiap Pesawat Sinar-X Radiologi Diagnostik di dekatnya ada tabel dan gambar tersebut...
tentu akan mudah dalam menghitung kerma udara di setiap penyinaran radiasi ke pasien.

Bagaimana cara memperoleh tabel dan gambar di atas?

1. Catat Total Filtrasi (TF, Filtration Total) yang ada di tabung pesawat sinar-X. TF (mmAl) = inherent filter + added filter. Misal: inherent filter-nya 0,7 mmAl, added filter = 0,5 mmAl. Atau bisa juga pada pesawat sinar-X tersebut sudah mencantumkan total filternya yaitu Filtration = 1,2 mmAl.


2. Lakukan pengukuran dengan chamber pada penyinaran dengan kondisi operasi sebagai berikut: variasi kVp dengan mAs, catat paparan radiasinya. kemudian disetiap kVp lakukan variasi mAs (minimal 3 kali), catat jg paparan radiasinya. Ingat, jarak fokus ke detektor adalah 100 cm.
 

catatan: variasi mAs 3 kali, misal 10; 20; 30 mAs (pemilihan mAs, bisa mA-nya tetap s-nya berubah ataupun sebaliknya, disesuaikan kondisi pesawatnya). Variasi kVp mulai dari kVp minimal yang biasa digunakan sampai kVp maksimal yang biasa digunakan, misal dari 50 - 110 kVp.

3. silakan dianalisis seperti tabel dan gambar di atas...
LihatTutupKomentar